Batu Dakon
Watu dakon terletak di sebelah selatan Dusun Pentingsari,berada diantara
objek wisata Watu Gajah dan Watu Persembahan.Watu Dakon berasal dari
batu cadas yang sangat keras dan berlubang menyerupai dakon.Menurut
cerita ,Watu Dakon dibuat oleh Sunan Kalijaga .Yang menarik adalah cerita
proses pembutan Watu Dakon ini,Yaitu dengan hanya menempalkan jari
jari tangan Sunan Kalijaga di batu tersebut.Selain itu Watu Dakon dipercaya
dingunkan oleh Pangeran Diponegoro untuk melakukan perhitungan
ketika akan menyerang Belanda di Kaliurang .Watu Dakon ini memiliki
berbagai fungsi,diantaranya:
objek wisata Watu Gajah dan Watu Persembahan.Watu Dakon berasal dari
batu cadas yang sangat keras dan berlubang menyerupai dakon.Menurut
cerita ,Watu Dakon dibuat oleh Sunan Kalijaga .Yang menarik adalah cerita
proses pembutan Watu Dakon ini,Yaitu dengan hanya menempalkan jari
jari tangan Sunan Kalijaga di batu tersebut.Selain itu Watu Dakon dipercaya
dingunkan oleh Pangeran Diponegoro untuk melakukan perhitungan
ketika akan menyerang Belanda di Kaliurang .Watu Dakon ini memiliki
berbagai fungsi,diantaranya:
a. Sebagai tempat bermain
Dahulu Watu Dakon ini digunakan anak anak untuk tempat bermain
mereka
b. Sebagai sarana meramal nasib
Watu dakon digunakan untuk perhitungan hari weton baik dan
buruk,bagi para petani ,watu dakon digunakan unutk menentukan
kapan hari baik dan buruk.bagi para petani watu dakon digunakan
unutk menentukan kapan hari baik unutk menanam dan tanaman apa
yang cocok ditanam pada saat itu.
c. Sebagai sarana unutk menentukan strategi perang
Watu dakon digunakan Pangeran Diponegoro dalam mengambil
keputusan menyerang maupun bertahan dalam peperangan.
Pada tahun 2008 watu dakon dipugar untuk kepentingan nilai sejarah
yang terkandung di dalamnya.
Dahulu Watu Dakon ini digunakan anak anak untuk tempat bermain
mereka
b. Sebagai sarana meramal nasib
Watu dakon digunakan untuk perhitungan hari weton baik dan
buruk,bagi para petani ,watu dakon digunakan unutk menentukan
kapan hari baik dan buruk.bagi para petani watu dakon digunakan
unutk menentukan kapan hari baik unutk menanam dan tanaman apa
yang cocok ditanam pada saat itu.
c. Sebagai sarana unutk menentukan strategi perang
Watu dakon digunakan Pangeran Diponegoro dalam mengambil
keputusan menyerang maupun bertahan dalam peperangan.
Pada tahun 2008 watu dakon dipugar untuk kepentingan nilai sejarah
yang terkandung di dalamnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar